Hayooo, ada yang tau
gak arti dan makna sanlat? Umm, pasti udah pada tau deh. Sanlat atau yang kita
kenal Pesantren Kilat ini rutin diadakan di sekolah-sekolah ketika bulan
Ramadhan, termasuk di SMA Rimba Madya.
Meski rutin diadakan, sanlat di SMA Rimba Madya selalu mengalami perkembangan
dari tahun ke tahun dalam hal pelaksanaannya. Kemudian tema sanlat tahun 1434 H
ialah “Bulan Dimana Nafas Menjadi Tasbih, Tidur Menjadi Ibadah Doa Diijabah dan
Pahala dilipat gandakan.” Dengan tema
ini diharapkan kita sebagai murid dapat menjadi insan yang sholeh dan sholehah
juga memiliki akhlakul karimah.
Sanlat dilaksalanakan pada tanggal
29- 31 Juli 2013 bertempat di lapangan dan diikuti seluruh murid beserta dewan
guru. Tau gak sih tujuan dilaksanakannya sanlat kali ini? Menurut Bapak Taofik
selaku pembina DKM, “Sanlat bertujuan untuk meningkatkan iman dan taqwa murid
SMA Rimba Madya. Selain itu juga sebagai syiar agama Islam serta sebagai sarana
mendekatkan diri kepada Allah SWT”.
Nah, udah sedikit tergambar bukan
tentang sanlat kali ini? Tapi masih banyak yang kalian harus tau lho tentang
sanlat ini. Seperti persiapan dan pelaksanaannya. Yuk kita bahas!
·
Persiapan
Perencanaan panitia dalam melaksanakan sanlat
dimulai dari dua bulan sebelumnya, sedangkan persiapan pelaksanakannya sudah
dilakukan dua minggu sebelum hari H lho!
Persiapan tersebut berupa dekorasi yang berbeda dari tahun sebelumnya.
Pada tahun sebelumnya gak disediakan terpal sebagai alas duduk dan kain
pembatas antara laki-laki dan perempuan. Selain itu ada juga hiasan merah putih
yang memenuhi langit- langit tenda. Persiapan itu sekaligus penanda
memperingati kemerdekaan Indonesia.
“Seru sih, cape juga tapi dapet pengalaman baru
gimana jadi panitia untuk acara sanlat.” ucap Difa, salah satu panitia kelas X.
Benar, soalnya panitia memang selalu datang pagi buat mempersiapkan segalanya
untuk kelancaran acara tersebut. Alhamdulillah persiapan dapat berjalan dengan
baik.
Selain
panitia murid, ada pula batuan dari panitia guru. Mereka bertugas untuk
mengawasi dan membimbing. Terus ada soundman yang mengatur sound system loh!
Kalau tanpa bantuan mereka dijamin bakalan garing deh acaranya, dan kita gak
akan mau berjoget. Joget itu tuh yang lagi booming lho? Yayayaya! Goyang
Caesar. Nah mereka yang siap memutarkan lagu supaya kalian bisa berjoget
daaaaaan..... Keep Smile.
· Pelaksanaan
“Manusia itu memiliki
nafsu, akal, dan iman. Dan tugas kita sebagai manusia adalah mengendalikan nafsu
dengan akal dan iman” kata Ustad Ulumuddin atau yang akrab disapa Ustad Jaka
Tingkir. Beliau mengisi tausyiah pada hari pertama dengan penuh canda tawa,
yang membuat kita semua tertarik mendengarkan tausyiah beliau itu. Sehingga apa
yang disampaikannya gampang kita cerna.
Hari kedua juga gak kalah seru lho.
Karena tausyiah yang dibawakan oleh K.H. Zaenudin Fahmi membuat siswa-siswi mengerti
gimana pentingnya belajar Al-Qur’an sebagai kitab suci umat Islam.
Dan dilanjut dengan tausyiah dari K.H.
Iqbal Iskandar pada hari terakhir. Beliau juga berhasil lho mengikat perhatian
para siswa-siswi. Isi tausyiahnya bertujuan agar kita lebih mendalami agama Islam
untuk kehidupan bermasyarakat. Semua itu membuat kita semua mengerti kalau menjadi
pribadi yang sesuai dengan Al- Qur’an itu penting, seperti yang diajarkan kedua
pemberi tausyiah itu.
Eeits, selain tausyiah dari para ustad,
ada juga lho hiburan yang diisi oleh para siswa maupun undangan dari luar.
Misalnya Marawis, MadSolar, Madya Band, dll. Dari semua penampilan itu, yang
membuat para siswa-siswi sangat tertarik adalah Marawis. Suaranya yang khas
membuat semua bersholawat bersama. Gak kalah juga nih MadSolar (grup nasyid)
yang membawakan nasyid dengan penuh makna. Begitu pula Madya band yang membuat
kita semua terpikat dengan alunan musik islaminya.